Blog

Departemen Gizi Masyarakat, Fakultas Ekologi Manusia (FEMA) IPB University menyelenggarakan kegiatan penyambutan mahasiswa baru Program Studi Magister (S2) dan Doktor (S3) Ilmu Gizi pada Selasa, 19 Agustus 2025. Kegiatan ini menjadi langkah awal untuk memperkenalkan lingkungan akademik sekaligus memberikan bekal penting bagi mahasiswa dalam menempuh studi di jenjang pascasarjana.

Rangkaian acara dimulai dengan sambutan serta pembukaan oleh Ketua Departemen Gizi Masyarakat, Prof. Dr. Ir. Katrin Roosita, S.P., M.Si. Dalam sambutannya, Prof. Katrin menyampaikan selamat datang kepada seluruh mahasiswa dan memperkenalkan Departemen Gizi Masyarakat beserta dosen pengajar yang terlibat dalam Program Pascasarjana Ilmu Gizi. Sesi ini bertujuan untuk memberikan gambaran awal kepada mahasiswa mengenai lingkungan akademik serta para pengajar yang akan membimbing mereka selama masa studi. Selanjutnya, mahasiswa memperoleh pembekalan mengenai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), etika, dan tata tertib kehidupan kampus. Materi ini diberikan agar mahasiswa mampu beradaptasi dengan budaya akademik IPB University sekaligus menjalani kegiatan perkuliahan dengan aman, tertib, dan sesuai regulasi.

Agenda kemudian dilanjutkan dengan penjelasan sistem pembelajaran dan kurikulum Program Studi S2 dan S3 Ilmu Gizi. Penjelasan ini menitikberatkan pada struktur kurikulum K2025, persyaratan mata kuliah, serta ekspektasi akademik, sehingga mahasiswa baru dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk menjalani masa studi mereka

Sebagai penutup, kegiatan menghadirkan sesi sharing pengalaman belajar yang dibawakan oleh Dr. Rosyanne Kushargina, S.Gz, M.Si., Dr. Ir. Rina Martini, M.Si, Yeni Rohmaeni, S.Gz. M.Gz., Destio Dwiyan Fahrizki, S.Gz., M.Gz., alumni Program Pascasarjana Ilmu Gizi IPB University. Dalam kesempatan tersebut, Dr. Rosyanne berbagi tips dan strategi untuk menyelesaikan studi tepat waktu. Beliau menekankan pentingnya mulai merancang topik penelitian sejak semester awal, mengaitkan setiap tugas perkuliahan dengan rencana penelitian, serta aktif mencari hibah penelitian untuk mendukung kelancaran pendanaan studi. Pengalaman tersebut memberikan inspirasi sekaligus panduan praktis bagi mahasiswa baru dalam merancang perjalanan akademik mereka.

Melalui kegiatan penyambutan ini, Departemen Gizi Masyarakat menegaskan komitmennya dalam membangun ekosistem akademik yang kondusif, kolaboratif, dan berorientasi pada kualitas. Diharapkan mahasiswa baru mampu beradaptasi dengan cepat, mengembangkan potensi diri, serta berkontribusi dalam pengembangan ilmu gizi untuk menjawab tantangan pembangunan kesehatan di Indonesia maupun dunia. (SFH)